Dibalik The Tower Of London
The Tower of London atau yang biasa
disebut Menara London di bangun pada tahun 1088 oleh William. Kastil bersejarah
ini terletak di pusat kota London, Inggris di tepi utara Sungai Thames. Kastil
ini terletak di dalam kawasan London Borough of Tower Hamlets dan terpisah dari
ujung timur kota London oleh ruang terbuka yang dikenal sebagai Bukit Menara.
Menara London pernah digunakan sebagai penjara sejak tahun 1100, meskipun itu
bukan tujuan utama dari pembangunan kastil ini. Pada awalnya, kastil ini
dimaksudkan sebagai sebuah istana megah yang akan difungsikan sebagai kediaman
resmi kerajaan.Ketika di gunakan sebagai penjara inilah, banyak dilakukan eksekusi di kastil tersebut. Ada banyak eksekusi, pembunuhan dan penyiksaan yang terjadi di sana. Di antaranya :
Eksekusi istri-istri Raja Henry VIII
Raja Henry VIII yang berkuasa di Inggris pada tahun 1530-an konon kabarnya sering gonta-ganti istri. Tragisnya, dua dari keenam istrinya ini tewas akibat hukuman penggalyang diperintahkan sendiri oleh sang raja. IStri kedua King Henry VIII, Anne Boleyn dihukum penggal karena alasan selingkuh. Hantu Anne Boleyn sering terlihat berjalan-jalan sambil membawa kepalanya di sekitar menara. Dia juga sering terlihat memandangi kuburannya yang terletak di dekat altar doa Tower of London.
Istri keenamnya, Catherine Howard pun mengalami hal yang sama. King Henry VIII memenjarakan isrinya ini dengan tuduhan perselingkuhan dan menjatuhi hukuman penggal. Kabarnya, ketika akan dipenggal, Catherine sempat berusaha kabur dan berteriak-teriak minta tolong. Hingga kini, hantu Catherine sering menampakkan diri sambil berteriak memohon pertolonga. Kini tempat eksekusi kedua Ratu Inggris tersebut telah dibangun prasasti.
PEMBUNUHAN DUA PANGERAN
Selanjutnya adalah pembunuhan yang terjadi pada Pangeran Edward V dan Richard. Kedua pangeran ini adalah putra Raja Inggris, Edward IV yang berkuasa di abad ke 14. Ketika ayah mereka meninggal di tahun 1483, Edward V yang baru berusia 13 tahun dan Richard yang berusia 10 tahun ditawan oleh paman mereka di Tower of London.
Setelah masuk ke menara ini, nasib kedua pangeran ini tidak pernah lagi diketahui. Banyak yang menatakan jika mereka dibunuh oleh sang paman yang ingin naik tahta menjadi Raja Inggris. Tapi yang jelas, hantu mereka sering muncul di sekitar menara hingga sekarang. Ada beberapa saksi mata yang pernah melihat dua sosok anak kecil sedang berpelukan sambil menangis di sudut dinding.
Pembunuhan Countess of Salisbury
Salah satu pembunuhan yang paling mengerikan di Tower of London menggambarkan kematian Countess of Salisbury. Menurut sebuah cerita, Countess dihukum mati pada tahun 1541 menyusul dugaan keterlibatannya dalam kegiatan criminal. Dia berhasil kabur dan di kejar-kejar sampai dipancung seseorang dengan kapak.
Terlepas dari cerita seramnya, Tower of London juga menjadi lokasi penyimpanan harta dan pusaka kerajaan Inggris. Mulai dari Crown Jewels yang biasa dikenakan Ratu Elizabeth II, koleksi emas, berlian, batu mulia, serta pusaka kerajaan lainnya tersimpan di sini. Termasuk senjata dan baju zirah warisan para raja-raja Inggris pada masa lalu.
Semua benda berharga dan bersejarah tersebut tersimpan rapi di dalam kotak kaca khusus. Bahkan pengunjung dan wisatawan yang datang untuk melihat benda-benda bersejarah tersebut dilarang memotret ketika masuk ke ruang penyimpanan harta ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar